“Orang-orang akan gigit jari karena Prabowo menang telak atas Jokowi. Hasil survei tidak memberi jaminan," paparnya, Jakarta, Rabu (11/10).
Sebelumnya, beberapa lembaga survei mengeluarkan prediksi terkait Pilpres 2019. Mayoritas lembaga survei menyebutkan bahwa Jokowi kembali memenangkan kontes pemilihan kepala negara tahun 2019 mendatang.
Baca Juga
"Justru, karena ketakutan bakal kalah itulah maka dibuat opini seakan-seakan Prabowo akan kalah melawan Jokowi. Tak tanggung-tanggung untuk memperkuat opini tersebut di sewalah lembaga riset yang bonafide untuk menggiring opini sesat tersebut," tegasnya.